Halaman

Daftar Blog Saya

Selasa, 16 November 2010

pahami - pendekatan geografi

Pendekatan geografi
a) Pendekatan Keruangan
Pendekatan keruangan adalah suatu metode analisis yang menekankan pada eksistensi ruang yang berfungsi untuk mengakomodasi kegiatan manusia.
Contoh :
Pada musim hujan Jakarta banjir, karena tiada sejengkal tanahpun yang dapat untuk peresapan air, lahan untuk pemukiman, kantor dan jalan selain itu penduduknya membuang sampah di saluran air.

b) Pendekatan Ekologi/kelingkungan
Pendekatan ekologi (ecological approach) merupakan metodelogi untuk mendekati , menelaah dan menganalisis suatu gejala atau masalah geografi dengan menerapkan konsep dan prinsip ekologi. Pendekatan ekologi diarahkan kepada hubungan manusia sebagai makhluk hidup dengan lingkungannya.
Contoh :
Daerah Jakarta banjir karena hutan didaerah Bogor/puncak terjadi penggundulan hutan.

c) Pendekatan Kompleks Wilayah
Analisis geografi dalam pendekatan kompleks wilayah mempelajari fenomena atau kejadian berdasarkan hubungan aspek-aspek suatu wilayah tertentu yang berkaita dengan wilayah lainnya. Artinya, permasalahan yang dikaji dalam pendekatan kompleks wilayah adalah permasalahan keruangan komplek antar wilayah yang tidak dapat diselesaikan dengan hanya pada satu ruang wilayah tertentu.
Contoh :
Untuk mengatasi banjir di Jakarta, Pemda DKI bekerjasama dengan Pemda daerah sekitarnya (Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi) untuk memperbaiki DAS dan menggalakkan penghijauan.

Jumat, 05 November 2010

TENTANG HUTAN (MY JUNGLE)

Indonesia memiliki potensi sumber daya alam yang cukup besar dan beragam. Salah satu keanekaragaman hayati yang dimiliki Indonesia adalah hutan yang tersebar di sebagian besar pulau-pulau yang ada di Indonesia. Jenis hutan apa yang ada di daerahmu? Mari kita pelajari materi ini.

Hutan merupakan salah satu bentuk kehidupan yang tersebar di seluruh dunia. Kita dapat menemukan hutan baik di daerah tropis maupun daerah beriklim dingin, di dataran rendah maupun di pegunungan, di pulau kecil maupun di benua besar.

Orang awam mungkin melihat hutan lebih sebagai sekumpulan pohon kehijauan dengan beraneka jenis satwa dan tumbuhan liar. Untuk sebagian, hutan berkesan gelap, tak beraturan, dan jauh dari pusat peradaban. Sebagian lain bahkan akan menganggapnya menakutkan.

Namun, jika kita mengikuti pengertian ilmu kehutanan, Hutan adalah sebuah kawasan yang ditumbuhi dengan lebat oleh pepohonan dan tumbuhan lainnya, yang menempati daerah yang cukup luas.

Usaha pengelolaan dan pemanfaatan hutan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia disebut kegiatan kehutanan.

Wilayah Indonesia terdiri atas sekita 17.000 pulau besar dan kecil membentang sepanjang garis khatulistiwa. Jumlah tersebut menjadikan Indonesia sebagai negara kepulauan terbesar di dunia. Kondisi geografis tersebut menjadikan Indonesia sebagai negara yang memiliki keragaman flora dan fauna yang sangat melimpah.Indonesia juga diakui sebagai negara yang memiliki keanekaragaman hayati tertinggi di dunia. Indonesia memiliki habitat yang sangat luas meliputi rawa, hutan basah dan kering, padang rumput, serta gunung bersalju. Oleh karena itu jenis tumbuhan di Indonesia sangat beragam.

Wilayah Indonesia yang berada di khatulistiwa selalu mendapat sinar Matahari yang banyak sepanjang tahun, suhu udara yang relatif sedang sampai tinggi, dan curah hujan yang juga tinggi. Kondisi ini memungkinkan tumbuhnya berbagai jenis tanaman dari mulai lumut hingga pohon yang tingginya mencapai 50 meter.

Banyak ilmuwan yang mengelompokkan hutan berdasarkan variasi sistem ekologi. Tujuannya untuk memudahkan manusia dalam mengenali sifat khas hutan. Dengan mengenali betul-betul sifat sebuah hutan, kita akan memperlakukan hutan secara lebih tepat sehingga hutan dapat lestari, bahkan terus berkembang. Ada berbagai macam hutan antara lain:
* Berdasarkan jenis pohonnya
* Berdasarkan tujuan pemanfaatannya
* Berdasarkan iklim yang mempengaruhinya
* Berdasarkan letak geografisnya
* Berdasarkan ketinggian tempat